Finding Your Way of Learning
Sekarang ini, ada banyak cara untuk belajar. Cara belajar tradisional dimana pemateri memberi materi dan individu hanya menerima materi mulai tidak relevan dan memenuhi kriteria atau cara belajar individu yang semakin hari semakin beragam. Banyak individu yang mencoba mencari cara yang cocok dengan diri sendiri dalam belajar. Salah satu caranya adalah dengan personalized learning. Personalized learning merupakan cara pelajar merancang caranya sendiri untuk belajar yang disesuaikan dengan keterampilan dan kemampuan mereka. Melalui personalized learning, pelajar dapat mengetahui cara belajar yang efektif bagi dirinya sendiri dan konten pembelajaran mereka secara bersama-sama.
Ada empat atribut utama dari personalized learning menurut Kallick dan Zmuda (2017), yaitu voice, co-creation, social construction, dan self-discovery.
Voice : Hal ini digambarkan sebagai “apa” dan “bagaimana” ide atau cara belajar yang efektif bagi masing-masing individu. Alih-alih mengikuti kurikulum atau cara belajar yang ada, individu didorong untuk menemukan gaya atau cara belajar mana yang sebenarnya cocok dengan dirinya. Hal ini mendorong individu untuk menemukan idenya sendiri sambil juga terpapar dengan ide orang lain.
Co-creation : Atribut ini merupakan bagian dimana individu mengidentifikasi tujuan pembelajaran, produk atau kinerja, dan action plan/learning actions mereka. Individu menggunakan inovasi dan kreasi mereka untuk menciptakan tujuan dan rencana belajar mereka.
Social Construction : Individu terhubung dan mencari tujuan bersama dengan individu lainnya untuk meningkatkan cara belajar mereka. Seperti yang dikatakan dalam Social Construct Vygotsky, individu dapat meningkatkan kinerjanya dengan memiliki rasa kebersamaan dari berkolaborasi dengan individu lain.
Self-Discovery : Atribut ini merupakan sebutan dimana individu merefleksikan ide, keterampilan, pengetahuan, dan sebagainya, serta membayangkan hal yang akan dilakukan, dijelajahi, diciptakan, dan/atau ditingkatkan selanjutnya. Diharapkan, mereka dapat menjadi pembelajar mandiri melalui self-discovery ini.
Atribut-atribut di atas dapat diterapkan dengan mencari tahu cara belajar yang efektif bagi diri masing-masing. Kemudian, tetapkan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan action plan untuk mencapainya. Setelahnya, individu dapat berbagi dan bertukar pikiran atau ide dengan individu lain yang memiliki tujuan yang sama. Dengan membandingkan cara belajar dengan individu lain, individu dapat menemukan lebih banyak ide dan cara belajar yang mungkin lebih sesuai dan efektif bagi masing-masing individu.
Dengan menerapkan atribut-atribut tersebut, semoga Partners dapat menemukan cara belajar yang sesuai dan mendukung pengembangan diri lebih baik lagi. Ingin tahu dan belajar lebih banyak tentang pembelajaran dan caranya? Hubungi PartnerInc untuk workshop, pelatihan, atau peluang pengembangan untuk tim Partners!
Sumber :
Fachruddin, F. (2022, November 7). Guru dan personalized learning. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. https://www.uinjkt.ac.id/id/guru-dan-personalized-learning
Kallick, B., & Zmuda, A. (2017). Students at the center: Personalized learning with habits of mind. Association for Supervision and Curriculum Development (ASCD).